Lampungku39-Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) memberikan penghargaan atas kreativitas para peserta dalam ajang Kompetisi Desain Digital 2025. Sebanyak 298 karya dari generasi muda Indonesia berkompetisi menampilkan ide-ide visual terbaik sebagai bentuk potensi talenta digital masa depan.
Pengumuman pemenang digelar di Museum Penerangan, Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta, pada Selasa (15/4/2025). Deretan karya yang dipamerkan menunjukkan kemampuan generasi muda dalam menciptakan narasi positif di ruang digital.
Pada ajang ini, Ragiel Mualif berhasil menyabet gelar juara untuk kategori Poster, sementara Tio Hadi Saputra menempati posisi teratas di kategori Motion Graphic. Selain itu, karya Muhammad Dwi Septian yang mengangkat tema panggilan video keluarga saat lebaran meraih penghargaan Favorit.
Menteri Komunikasi dan Digital, Meutya Hafid, menegaskan bahwa kreativitas para peserta mencerminkan semangat dan nilai-nilai kebangsaan yang kuat. Ia menyebut bahwa visual yang dihasilkan bukan hanya sekadar desain, melainkan sarana menyampaikan pesan-pesan kebaikan di dunia maya.
“Pemerintah memprioritaskan pengembangan talenta digital sebagai bagian penting dalam membangun ekosistem digital, selain infrastruktur. Kami percaya generasi muda dengan jiwa gotong royong yang tinggi akan menjadi fondasi kemajuan digital Indonesia,” ujar Meutya.
Ia berharap, kegiatan seperti ini bisa menjadi pemantik untuk memunculkan lebih banyak lagi talenta digital yang unggul. “Sinergi antara pemerintah, media, dan dunia pendidikan harus terus berjalan agar tercipta lingkungan digital yang sehat dan produktif,” tambahnya.
Meutya juga menyoroti pentingnya investasi pada sumber daya manusia, bukan hanya pada sisi teknologi. Ia meyakini generasi muda Indonesia berperan besar dalam membawa nama bangsa di kancah digital global.
Kompetisi yang terselenggara berkat kerja sama antara Kemkomdigi dan Narasi TV ini menerima total 298 karya, terdiri atas 253 poster digital dan 45 motion graphic. Dirjen Komunikasi Publik dan Media, Aleyda Yahya, mengaku terkesan dengan kualitas karya yang melebihi harapan.
“Melalui kompetisi ini terbukti bahwa Indonesia memiliki banyak talenta kreatif digital yang luar biasa,” kata Fifi menambahkan.
Ajang ini telah berlangsung sejak 11 Maret hingga 11 April 2025 dan mendapatkan sambutan positif dari berbagai kalangan. Diharapkan kompetisi serupa bisa terus diselenggarakan secara berkelanjutan di masa mendatang.